Pengertian Baby Blues, Gejala dan Cara Mengatasinya

Sering kita dengar tentang seorang ibu mengalami baby blues, namun apakah yang dimaksud baby blues itu? Berikut adalah sedikit penjelasan tentang yang pengertian baby blues, faktor apa saja yang berpengaruh, serta gejala yang dialami, dan tips cara penanganannya.

SINDROM BABY BLUES
Baby blues adalah syndrome atau kondisi yang dialami ibu pasca persalinan dengan keadaan depresi ringan. Hampir 80% perempuan yang baru melahirkan mengalaminya. Kondisi ini dapat terjadi sejak hari pertama setelah melahirkan dan cenderung akan membusuk di hari ketiga sampai kelima. Dan biasa menyerang dalam waktu 14 hari pasca persalinan.

Bagi seorang ibu, melahirkan bayi yang dinantikan merupakan hal yang menyenangkan, namun kelahiran bayi juga dapat menimbulkan perasaan takut, gelisah, dan panik, karena baru pertama kali mengalaminya. Terkadang perasaan itu muncul karena gelisah menghadapi kenyataan hadirnya tangis bayi dalam keluarga, khawatir akan kesehatan bayi, dan beban tugas yang ada didepan mata. 

Namun sebagian ibu mampu menyesuaikan diri dengan baik dan bersemangat mengasuh bayinya, yang tidak berhasil akan mengalami gangguan psikologis, terkadang merasa sedih, lelah, marah, sampai putus asa. Sehingga ibu enggan mengurus bayinya akibat perasaan tersebut. Hal itulah yang para ahli menyebutnya sebagai postpartum blues atau lebih dikenal sebagai baby blues.


PENYEBAB BABY BLUES
  • kesiapan menjadi seorang ibu setelah melahirkan. 
  • secara hormon yaitu perubahan kadar hormon estrogen, progesteron, prolaktin, dan estriol yang rendah. 
  • faktor usia, karena setia persalinan memiliki kondisi yang berbeda. 
  • secara psikologis, fisik, sosial yaitu dukungan keluarga serta peran suami berpengaruh besar dalam kontribusi baby blues.
GEJALA BABY BLUES
1. Gejala Perilaku
  • Sering berlebihan
  • Sering menangis
  • Sangat sensitif
  • Mudah tersinggung
  • Mengabaikan bayi
2. Gejala Fisik
  • Kurang tidur
  • Malas
  • Tidak nafsu makan/ minum
  • Mudah lelah setelah bangun tidur
3. Gejala Emosional
  • Bingung
  • Kurang percaya diri
  • Sedih 
  • Khawatir yang berlebihan
  • Mencemaskan kondisi fisik secara belebihan
  • Cemas
Depresi Setelah Melahirkan 
1. Gejala Perilaku
  • Mudah panik
  • Kurang mampu merawat diri
  • Malas melakukan aktifitas
  • Motivasi menurun
  • Enggan bersosialisasi
  • Tidak mempedulikan bayi
  • Susah mengendalikan perasaan
  • Sulit mengambil keputusan
2. Gejala Fisik
  • Mudah lelah
  • Insomnia
  • Selera makan menurun
  • Mudah pusing
  • Jantung berdetak kencang
  • Mual/ muntah
3. Gejala Emosional
  • Mudah tersinggung
  • Mudah Sedih
  • Hilang harapan
  • Merasa tak berdaya
  • Mood mudah berubah
  • Merasa tidak layak menjadi ibu
  • Hilang motivasi
  • Terkadang ingin bunuh diri
Postpartum Psycosis
1. Gejala Perilaku
  • Paranoid (gampang curiga)
  • Tidak rasional
  • Preokupasi terhadap hal-hal kecil
2. Gejala Fisik
  • Malas makan
  • Tidak mampu menghentikan aktifitas
  • Bingung
3. Gejala Emosional
  • Sangat bingung
  • Hilang ingatan
  • Tidak seimbang
  • Berhalusinasi
CARA MENGATASI BABY BLUES
  1. Memberi waktu untuk beradaptasi dalam menjadi seorang ibu. 
  2. Berbicaralah pada seorang yang mengerti perasaan anda. 
  3. Refresing/ keluar dan mencari suasana baru. 
  4. Bergabung dengan kelompok/ komunitas yang mendukung dan memiliki pengetahuan serta kepercayaan diri dalam menjadi ibu. 
  5. Memberitahu suami apa yang bisa dilakukan, karena dukungan dari suami merupakan hal yang sangat penting. Terkadang suami ingin membantu, namun tidak tahu apa yang harus dilakukan. 
  6. Terimalah bantuan dari orang lain.
  7. Cukup istirahat
  8. Jangan terlalu perfeksionis. 
  9. Menikmati pekerjaan anda. 
  10. Selalu berolahraga(ringan-ringan saja seperti lari kecil)
  11. Makan-makanan yang sehat.
  12. Jaga diri dan cintai diri.
  13. Pergi ke dokter atau terapis.
PERAN SUAMI DALAM MENGATASI BABY BLUES  
  1. Memberi pengertian kepada istri bahwa kondisi perubahan hormonal dapat menyebabkan depresi dan kelelahan
  2. Membiarkan dan beri kesempatan istri untuk menyampaikan perasaannya tanpa mengkritiknya. 
  3. Bergantian merawat bayi. 
  4. Lindungi istri anda. 
  5. Selalu memuji sang istri. 
  6. Katakan bahwa anda sangat mencintai bayi dan istri anda. 
  7. Bijaksana
Demikian sedikit informasi kesehatan yang dapat saya berikan, semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua khususnya tambahan ilmu bagi seorang ibu muda dan pasangan yang baru menikah. Terima kasih. 

Belum ada Komentar untuk "Pengertian Baby Blues, Gejala dan Cara Mengatasinya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel